Modul Ekologi Berbasis STEM

Keywords

ekologi
stem
modul

How to Cite

Sulistiyowati, T. I., Rahmawati, I., & Tanjungsari, A. (2021). Modul Ekologi Berbasis STEM. Universitas Nusantara PGRI Kediri, 1–103. https://doi.org/10.29407/punp.vi.5

Abstract

Ekologi merupakan mata kuliah wajib bagi mahasiswa Biologi ataupun Pendidikan Biologi. Cakupan mata kuliah Ekologi yang sangat luas sering kali menyebabkan mahasiswa mengalami kesulitan dalam memahami materi. Terlebih apabila mahasiswa tersebut belum pernah mempelajari IPA sama sekali. Buku Ekologi Dasar ini mencoba membantu memahami materi Ekologi dari dasar dengan menggunakan Bahasa dan contoh kasus yang mudah dijumpai. Selain itu, beberapa konsep dalam Ekologi juga dibahas dalam buku ini dengan pendekatan yang lebih mudah dipahami. Buku ini juga menerangkan tentang siklus biogeokimia dengan pendekatan praktikum sederhana. Buku ini lebih ditujukan untuk mahasiswa Ekologi Dasar yang memang masih berada pada tahap awal mempelajari Ekologi. Oleh karena itu beberpaa comtoh dan latihan pada buku ini dibuat sesederhana mungkin agar mudah dipahami. Pada beberapa topik, materi yang disajikan masih sangat dangkal dan berbelit-belit. Tetapi semua kekurangan tersebut akan disempurnakan lagi pada edisi mendatang. Buku Ekologi Dasar ini disusun sebagai salah satu luaran Hibah Penelitian Kerjasama Perguruan Tinggi Universitas Nuantara PGRI Kediri dan Universitas Negeri Malang. Penulis mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu menyusun buku ini melalui kritik dan masukan demi kesempurnaan buku ini dan buku-buku berikutnya. Harapannya, semoga buku ini dapat membantu mahasiswa belajar lebih baik dan lebih mudah.

https://doi.org/10.29407/punp.vi.5

References

Anonim. 2008.EkologiDaur Biogeokimia. [online].Tesedia : http://elcom.umy.ac.id/elschool/muallimin_muhammadiyah/file.php/1/materi/Biologi/DAUR%20BIOGEOKIMIA.swf.

Anonim. 2008.Daur Biogeokimia. [online]. Tesedia : http://gurungeblog.wordpress.com/2008/11/17/daur-biogeokimia.

Bengen, D. 2001.Ekosistem dan sumberdaya Alam Pesisir dan Laut.Bogor : Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Lautan (PKSPL)-IPB.

Campbell, N.A.,et al. 2004.Biologi. Jilid III. Jakarta : Erlangga.

Hutchinson, K. 1953. A Test for Comparing Diversities Based on The Shannon Formula. J. Theor. Bid.29 (251-254).

Indrawan, M., Primack, RB dan Supriatna, J. 2007. Biologi Konservasi. Jakarta : Yayasan Obor Indonesia

Irianto, K. 2006. Ilmu Lingkungan. Bali:Percatajan Bali

Manun, D. 2017. EKOLOGI: Populasi Komunitas Ekosistem Mewujudkan kampus Hijau, Asri, Islami dan Ilmiah. Cirebon: Nurjati Press

Odum, EP. 1971. Fundamentals of Ecology. Phladelphia : WB Saunders Company.

Odum, E.P. 1993. Dasar-dasar Ekologi. [Terjemahan] Yogyakarta : Gadjah MadaUniversity Press.

Saroyo. 2009. Pertumbuhan Intrakelompok Monyet Hitam Sulawesi (Macaca nigra) di Cagar Alam Tangkoko-Batuangus, Sulawesi Utara. Jurnal Ilmiah Sains. Volume 9, No. 2, 157-162.

Saroyo & Tallei.T. 2011. Efficiency hypothesis to explain why Sulawesi crested black macaques (Macaca nigra) rambo group at TangkokoBatuangus Nature Reserve split into two smaller groups. Proceedings of the Third International Conference on Mathematics and Natural Sciences (ICMNS 2010). ITB, pp. 355-360

Saroyo & Koneri R. 2016. Ekologi Hewan. Bandung: Patra Grafindo

Sudibyakto. 2012 Modul: Ecology and Enviromental Science

Utomo, S.W, et al. BIOL4215/MODUL 1 EKOLOGI Tersedia

Wirakusumah, S. 2003. Dasar-Dasar Ekologi: Menopang Pengetahuan Ilmu-Ilmu Lingkungan. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia